Profil Julian Assange

Julian Assange Paulus lahir 39 tahun yang lalu di Queensland, Australia. Dia adalah editor, hacker (hacker) dan aktivis Internet. Namanya menjadi pusat perhatian saat bomingnya Wikileaks, dia berhasil memperoleh dokumen-dokumen rahasia dari Amerika. Jumlah jumlah dokumen tersebut berkisar 250.000 dokumen. Semua isi dari dokumen itu akan dikuak kepada publik melalui situsnya
.

Julian adalah sosok yang kurang beruntung pada masa mudanya. Ibunya, Christina, menikah dengan musisi penuh kntroversial New Age. Julian kecil jarang mendapatkan pendidikan formal. bahkan karena ayah tirinya sangat kejam, ia dan ibunya harus melarikan diri dan hidup nomaden. Tercatat ia telah berpindah tempat tinggal sebanyak 37 kali sebelum berusia 14 tahun. Home Schooling bukan barang baru baginya.

Ketika ia tumbuh dewasa, ia menghadiri kuliah di berbagai universitas di Australia. Pada tahun 1987 pada usia 16, Julian memulai karirnya di bidang hacker komputer. Ia memakai nama sandi ‘Mendax’. Bersama dengan dua rekan lainnya, ia mendirikan sebuah kelompok bernama Internasional Subversives. Assange dan teman-temannya bukanlah perusak program atau situs. Mereka mencuri data-data dari situs tersebut yang bersifat ‘rahasia’ dan membagikannya disebarkan kepada khalayak umum.

Kelompoknya memiliki akses ke sejumlah universitas bergengsi di Australia. Bahkan di luar negeri, salah satunya akses ke Nortel, perusahaan telekomunikasi di Kanada. Tapi karena masih "newbie" Assange ditangkap pada tahun 1991 dan dinyatakan bersalah atas 24 dakwaan dalam kegiatan hacking. Tapi tahun itu dia bebas dalam bentuk denda sebesar 2.100 Australia

Pada tahun 2006, Assange dengan lima orang lainnya, mendirikan sebuah situs yang disebut Wikileaks. Assange bertindak sebagai wakil dari situs, tapi ia hanya satu diidentifikasi sebagai Wikileaks tinggi. Tujuan asli dari situs ini adalah perilaku perusahaan yang dianggap tidak etis untuk membongkar dan membantu memberantas korupsi di lembaga-lembaga publik.

Wikileaks sebenarnya adalah motto mulia "transparansi / keterbukaan, Anda dapat melihat di situsnya, yaitu ayat yang berbunyi:". Transparansi kehidupan yang lebih baik bagi semua orang untuk memerangi ke tidak efektifan terhadap korupsi akan memperkuat demokrasi di semua lembaga sosial, termasuk pemerintah, bisnis dan organisasi lainnya "

Wikileaks adalah situs atas dasar sukarela. Julian Assange dan teman-temannya tidak memiliki uang dari tindakan mereka ini. Semua biaya yang dikeluarkan oleh pengunjung ke situs Wikileaks. Assange mengatakan Wikileaks telah mengumpulkan dokumen-dokumen rahasia pemerintah untuk menemukan media di dunia, bahkan rahasia itu menyatu dalam satu paket.

Dia berpartisipasi dalam publikasi material pada eksekusi di luar hukum di Kenya, di mana ia memenangkan 2009 Amnesty International Award Media. Ia juga menerbitkan sebuah artikel tentang limbah beracun di Afrika, Gereja Scientology Handbook, prosedur dari Guantanamo, dan bank seperti Kaupthing dan Julius Baer. Pada tahun 2010 ia menerbitkan rincian diklasifikasikan keterlibatan AS dalam perang di Afghanistan dan Irak. Kemudian, pada 28 November 2010, dan lima rekan media Wikileaks mulai menerbitkan kabel rahasia diplomatik Amerika. Gedung Putih disebut Assange aksi itu sangat sembrono dan berbahaya.

Tapi Julian Assange bukan tokoh misterius. Saya sering wawancara dengan media terkemuka, termasuk Al Jazeera, MSNBC, Demokrasi Sekarang Dan Laporan Colbert!.

Julian Assange terakhir muncul publik pada awal Juli, dalam kasus Pribadi Forum Demokrasi di New York. Kehadirannya tidak fisik, tetapi juga untuk menggunakan teknologi melalui videoconference. Ini masuk akal, karena dari saat itu Wikileaks berjalan AS rahasia umum, tentu saja, tidak aman bagi dia dan rekan-rekannya.

Wikilieaks menerima berbagai penghargaan termasuk Amnesty International Media Award di tahun 2009, Indeks pada Award Sensor Economist pada tahun 2008, Sam Adams Award pada tahun 2010.

Julian Assange tak luput hukuman. Dia sebagai salah satu dari 25 visioner yang dunia Utne majalah Reader untuk berubah. Tidak hanya majalah Time menempatkan hak gelar bergengsi di 2010 untuk pirang.

Sejak acara terakhir pada bulan Juni, Assange akhir akhir ini sering muncul. Assange menjadi buronan oleh Interpol atas permintaan dari Swedia. Tapi tidak untuk penyebab dokumen bocor. Assange target atas tuduhan perkosaan dan pelecehan seksual di Swedia. Tidak cukup untuk berspekulasi Assange dituduh sengaja karena ulahnya dokumen rahasia.

Dampak dari tindakan ini. Amerika Serikat, seolah-olah tidak didorong dalam menghadapi orang ini. Selain itu, kekuatan lain seperti Cina, Jepang, Indonesia, ikut kebakaran jenggot. Maka sangat mungkin dalam dokumen-dokumen rahasia adalah hal-hal yang penyalahgunaan sepert prinsip kekuasaan. Apapun yang terjadi, tentu saja Julian Assange memiliki revolusi baru di media transparansi

Wikipedia